SMP Muhammadiyah 3 Depok > Agenda > PKTM 1 SMP Mugadeta: Kader IPM Siap Berkarya di Era Digital!

PKTM 1 SMP Mugadeta: Kader IPM Siap Berkarya di Era Digital!

 

Pada akhir pekan lalu (Jum’at-Ahad, 17-19 November 2023), Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR-IPM) SMP Muhammadiyah 3 Depok Sleman (SMP Mugadeta) menggelar acara yang tak hanya berkesan, tetapi juga memberikan landasan kuat bagi kader-kader muda yang berpotensi. Pelatihan Kader Taruna Melati 1 (PKTM 1) menjadi momen penting yang diikuti dengan antusias oleh 42 pelajar kelas VII dan VIII. Mereka adalah para calon pimpinan ranting IPM yang dipilih melalui seleksi ketat yang dilakukan oleh PR IPM, Pembina IPM, dan Kesiswaan SMP Mugadeta.

Dibuka langsung oleh Kepala SMP Mugadeta, Hasanudin, M.Pd., PKTM 1 menjadi wadah yang berharga bagi peserta untuk menimba inspirasi dan pengetahuan. Hasanudin menyampaikan pesan yang sangat relevan, menekankan betapa pentingnya menjadi kader IPM yang tidak hanya tangguh tetapi juga tanggap terhadap dinamika zaman. “Peserta PKTM 1 ini adalah kader terpilih melalui seleksi dan screening, oleh karena itu perlu menjaga amanah yang diberikan dengan maksimal dan komitmen,” ungkapnya dengan penuh semangat.

Tema yang diangkat dalam PKTM 1, “Super Student: Aku Pelajar Maka Aku Berkarya,” bukan sekadar slogan, melainkan filosofi yang mendalam. Tema ini mencerminkan semangat kaderisasi, prestasi, dan kreasi yang diharapkan dari setiap kader IPM. Halimah Sa’diyah, M.Pd., Pembina IPM SMP Mugadeta, menjelaskan dalam sesi komitmen dan kontrak belajar bahwa kader IPM diharapkan mampu menjadi teladan bagi pelajar lainnya, memberi warna, dan menjadi motor penggerak aktivitas kesiswaan.

PKTM 1 tidak hanya memberikan muatan materi umum seperti Keislaman, Kemuhammadiyahan, dan Kepemimpinan. Sesuai dengan kebutuhan dan kondisi zaman, materi suplemen seperti Digital Citizenship turut diselipkan dalam agenda. Ary Gunawan, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMP Muhammadiyah 3 Depok dan praktisi pembelajaran digital, menjadi pemateri yang memberikan pemahaman mendalam tentang akhlak bermedia sosial dan peluangnya dalam dakwah pelajar.

“Kader IPM SMP Mugadeta harus menjadi Generasi ABC, yaitu Generasi Alpha Bermakna dan Cerdas bersosial media. Akhlak pelajar Islam harus tercermin dalam setiap aktivitas bermedia sosial dan menggunakannya untuk hal yang bermanfaat,” tegas Ary Gunawan, memberikan arahan yang tidak hanya relevan tetapi juga mendalam.

Pemahaman digital citizenship dan akhlak bermedia sosial dianggap sebagai bekal hidup esensial menghadapi era digitalisasi. SMP Mugadeta mengambil langkah progresif dengan mempersiapkan DIGITAL School sebagai terobosan untuk menjaga keberlangsungan pembelajaran yang sesuai dengan tuntutan zaman.

Tantangan-tantangan dunia digital seperti hoax, cyberbullying, phising, dan penyebarluasan konten terlarang (pornografi, perjudian) diakui sebagai ancaman yang perlu dimitigasi sejak dini. Kader IPM diharapkan mampu membentengi diri dari infiltrasi negatif sosial media dan secara aktif mensyiarkan pesan-pesan kebaikan dan perdamaian dalam era digital yang semakin kompleks ini. (Afghan)